Inilah Bukit Dimana Allah Turunkan 1000 Tenteraa Malaikat!

Kalau banyak perkara mengenai duniawi kita tahu apasalahnya waktu PKP ni kita luangkan masa baca tentang sejarah Islam dulu kala, bukan selalu dapat baca cerita mengenai malaikat yang tak nampak di mata kita, nak pergi ke tempat ni pun musta’hil dah sekarang sebab tak boleh rentas negara, tapi bila dah selesai semua kobid ni esok luang lah masa melawat tempat ni, bukan biasa-biasa sejara mengenai tempat ni…
Ini adalah Jabal Malaa’ikah(Bukit Malaikat). Jemaah Umrah pasti ada sebahagiannya pernah ke sini dan tidak semua pakej umrah memasukkan tempat ini sebagai salah satu tempat ziarah mereka. Lokasinya sekitar 159km dari Arah Kota Madinatul munawwarah.
Dinamakan Jabal Malaai’kah kerana disinilah turunnya 1000 Malaikat yang datang membantu Kaum Muslimin semasa Peraang Badar setelah baginda Rasulullah SAW berdoa kepada Allah SWT untuk memohon pertolongan.
Sewaktu baginda berada dalam singgahsana perangnya, baginda terjaga dari rasa mengantuk. Kemudian baginda mengkhabarkan kepada Sayyidina Abu Bakar Assiddiq radiallahu anh:
“Bergembiralah kamu wahai Abu Bakar. Ini adalah Jibril yang datang bersama lilitan serbannya dan juga tali pelana kudanya dan pada kepala kudanya dan kakinya itu kelihatan berdebu”.
Dalam Peraang Badar, dikisahkan Haizum(kuda malaikat Jibril Alaihisalam. Kuda putih ini boleh mengeluarkan api dan memiliki sayap) turun untuk membantu pasukan Islam. Semasa itu pasukan Islam hanya berjumlah 300 orang sementara lawannya iaitu kaum kapir berjumlah 1,000 orang.
Baginda pun berdoa hingga bercucuran air matanya untuk meminta pertolongan Allah SWT. Lalu Allah menurunkan rombongan tenteraa berpakaian serba hijau, mereka adalah Malaikat. Allah berfirman :
إِذ تَستَغيثونَ رَبَّكُم فَاستَجابَ لَكُم أَنّي مُمِدُّكُم بِأَلفٍ مِنَ المَلائِكَةِ مُردِفينَ
“(Ingatlah), ketika kamu memohon pertolongan kepada Tuhanmu, lalu diperkenankan-Nya bagimu: Sesungguhnya Aku akan mendatangkan bala bantuan kepada kamu dengan seribu malaikat yang datang berturut-turut”.
Surah Anfal Ayat 9
Sumber: Che Pai & Makkasar.
Kisah Malaikat ikut berpeerang dalam Peerang Badar
Malaikat Jibril dengan perintah Allah azzah wajallah memegang peranan penting dalam peristiwa peraang Badar, yang melibatkan kaum muslimin dan kaum kapir Quraisy. Bahkan Malaikat Jibril disebut sebagai panglima Badar karena pada waktu itu musoh kocar-kacil lari tunggang langgang.
Sejarah tertulis bahwa peraang Badar terjadi pada tanggal 17 ramadhan dua tahun setelah hijrah. Peraang ini merupakan peraang yang tidak seimbang karena pada waktu itu jumlah kaum muslimin lebih kecil jika dibandingkan dengan kaum kapir Quraisy. Dari pihak kaum muslimin berjumlah kurang lebih 310 orang sedangkan dari pihak kapir Quraisy kurang lebih bejumlah 1010 orang. Jika dilihat dari segi jumlah dan berbagai peralatan peraang maka kaum muslimin jauh dari kata seimbang jika dibandingkan dengan kaum kapir Quraisy. Kemudian Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam berdoa dan memohon kepada Allah subhanahuwata’ala.
Dalam hadits riwayat Ahmad diceritakan, Setelah Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam melihat kekuatan musoh maka Rasulullah memohon pertolongan Allah Jallah jalaluh sambil menghadapkan dirinya ke arah kiblat sambil berdoa, “Ya Allah tunaikanlah kepadaku apa yang telah engkau janjikan,Ya Allah jika golongan kaum muslimin ini binasa maka tidak akan ada orang yang akan menyembahmu di muka bumi ini untuk selamanya.”
Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam terus-menerus memohon pertolongan kepada Allah subhanahu wata’ala dan berdoa sehingga diceritakan dalam sebuah riwayat sampai kain selendangnya yang berwarna putih terlepas dari pundaknya. Kemudian Abu Bakar datang menghampirinya dan memungut kain selendangnya terus diletakkan lagi ke pundaknya dan Abu Bakar tetap berdiri dibelakangnya sambil berkata, “Wahai nabi Allah, cukuplah permohonanmu pada Allah karena pasti Dia akan memunaikan apa yang telah dijanjikan kepadamu.” Kemudian Allah Azzah wajallah mengirimkan 1000 pasukan malaikat yang dipimpin oleh malaikat Jibril. Bahkan para ulama sepakat bahwa malaikat Jibril sebagai panglima peraang Badar karena peranan malaikat Jibril lah ummat Islam berada dalam kemenangan.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari disebutkan bahwa, “Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam berbicara kepada Abu Bakar, ‘berbahagialah Abu Bakar, ini adalah Jibril yang sedang memegang kepala kudanya dan dia membawa peralatan peraang.” Dan dipertegas lagi dengan sebuah ayat yang ada di dalalm Al-Qur’an yang menceritakan bahwa Allah subhanawata’ala mengirimkan 1000 pasukan malaikat yang dipimpin langsung oleh Jibril sebagai panglimanya kemudian ummat Islam berada dalam kemenangan.
Allah azzah wajallah berfirman, “Ingatlah ketika kalian memohon kepada Tuhan kalian, lalu diperkenankan-Nya bagi kalian. Sesungguhnya aku akan mendatangkan bala bantuan kepada kalian dengan seribu malaikat dengan datang berturut-turut.” Qs. Al-Anfal : 9
Dan akhirnya pasukan muslimin berada dalam kemenangan dimana 70 orang tentara kapir Quraish dibu’nuh dan 70 orang ditawan dan sisanya melarikan diri. Allah azzah wajallah berfirman, “Sesungguhnya Allah telah menolong kamu dalam peperaangan Badar, padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah. Karena itu bertakwalah kepada Allah supaya kamu mensyukuri-Nya.” Qs Al-Imran :123
Semoga bermanfaat
wassalamu’alaykum warahmatullah wabarakatuh
Sumber: Khasanah trans7
Alhamdulillah semoga perkongsian ini mendekatkan kita dengan ALLAH maha pencipta, dan sentiasa mengingatkan kita dengan ma’ti dan qia’mat yang tiba pada bila-bila masa. Harap tuan/puan dapat like dan share artikel ini kepada rakan-rakan lain mudah-mudahan bertambah ilmu kita bersama!
Sampaikanlah walau hanya sepotong ayat
> HARMAGIDUN<